Indonesia merupakan negara yang kaya akan kebudayaannya. Salah satu budaya Indonesia yang paling kental dan erat dengan keseharian kita adalah kain batik. Di Indonesia sendiri, terdapat banyak sekali jenis kain batik khas daerahnya masing-masing. Salah satu jenis kain batik yang terkenal adalah kain batik khas Pelalawan, Provinsi Riau. Populernya batik khas Pelalawan tentunya tidak lepas dari seorang pengusaha sukses bernama Sukanto Tanoto. melalui salah satu perusahaan milikinya, PT RAPP (anak perusahaan dari grup APRIL) ia membantu meningkatkan perekonomian masyarakat Pelalawan.

PT RAPP memberikan kontribusinya melalui Program Rumah Batik Andalan. Program ini adalah wadah bagi para seniman batik untuk menyalurkan bakat dan hasil mereka, agar bisa memperluas pangsa pasar batik khas Pelalawan. Hingga kini, program Rumah Batik Andalan telah menghasilkan berbagai karakteristik desain batik yang sangat indah. Tentunya  hasil karya tersebut lahir dari tangan para pengrajin batik asli Pelalawan, Provinsi Riau.

Pada dasarnya, program Rumah Batik Andalan mengacu pada 4 filosofi utama perusahaan milik Sukanto Tanoto, dimana setiap unit operasi harus memiliki dampak yang baik untuk masyarakat, baik untuk negara, baik untuk iklim dan baik untuk perusahaan.

PT RAPP: Hak Kekayaan Intelektual Masyarakat Riau Harus Diperjuangkan

Masyarakat Pelalawan pun memberikan respon positifnya terhadap Program Rumah Batik Andalan ini. Program Rumah Batik Andalah dianggap telah membantu pengrajin batik di Pelalawan mendapatkan hak kekayaan intelektual dari setiap desain batik yang mereka buat. Berbagai motif unik telah diciptakan para pengrajin batik tersebut, seperti motif daun Eucalyptus, daun Acacia, dan Timun Suri. Dengan adanya hak kekayaan intelektual tersebut, para pengrajin bisa mendapatkan keuntungan sepenuhnya dari kreativitasnya dalam menciptakan motif batik.

Berkat Program Rumah Batik Andalan ini, para pengrajin batik bisa maraup keuntungan sekitar Rp 2 juta sampai Rp 4 juta setiap bulannya. Tentunya keuntungan tersebut sangat membantu perekonomian masyarakat setempat. Sukanto Tanoto memiliki visi untuk membantu masyarakat agar bisa terus mendapatkan keuntungan dari hasil karya mereka. Hal ini membuktikan bahwa inisiatif PT RAPP telah berhasil meningkatkan taraf hidup masyarakat Kerinci.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang berbagai macam proyek masyarakat yang diprakarsai oleh perusahaan RGE,  silahkan kunjungi beberapa media sosial di Facebook, Twitter, atau LinkedIn.

Perusahaan milik pengusaha dan filantropis Sukanto Tanoto, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) mengadakan aksi donor darah. Ikatan Keluarga Donor Darah (IKDD) dari PT RAPP berhasil memecahkan rekor donor darah dengan mengumpulkan 514 kantong darah. PT RAPP secara rutin mengadakan kegiatan donor darah sebagai bentuk kontribusi PT RAPP terhadap kesehatan masyarakat.

Ketua IKDD, H. Raylus Nurdin, mengatakan karyawan PT RAPP sudah mendonorkan darah sebanyak 3,5 juta cc darah sejak IKDD didirikan pada tahun 2000 silam. Raylus percaya, jika kegiatan donor darah ini terus dilakukan di lingkungan PT RAPP, pada kegiatan donor darah ke 60 nanti, total darah yang didonorkan bisa mencapai 5 juta cc.

Rudi Fajar, Direktur PT RAPP kagum dengan para peserta donor darah yang memiliki kesadaran sosial tinggi. Selain donor darah dapat menyelamatkan nyawa seseorang, kegiatan ini juga merupakan bentuk pernyataan bahwa setiap orang adalah setara. “Tidak berbicara etnis, agama, atau ras. Ini semua tentang satu kepentingan, yaitu menyumbangkan darah untuk kemanusiaan,” jelasnya.

PT RAPP yang merupakan anak perusahaan APRIL, mendukung penuh kegiatan IKDD sejak awal pembentukannya. PT RAPP juga memberikan izin dan tempat untuk melakukan aksi kemanusiaan tersebut. Kegiatan ini juga dilakukan dengan rutin, setidaknya dua bulan sekali.

Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Riau menyatakan siap bekerja sama dengan IKDD dan RAPP untuk memecahkan Rekor MURI. Kegiatan yang akan diadakan adalah aksi donor darah dengan peserta terbanyak. Aksi donor darah secara serentak oleh PMI di daerah lainnya juga siap digelar untuk memecahkan rekor.

Kegiatan donor darah yang diselenggarakan PT RAPP sejalan dengan filosofi 5C perusahaan yang diterapkan oleh pemiliknya, Sukanto Tanoto. Filosofi yang diinisiasi oleh Sukanto Tanoto ini menyatakan jika kegiatan perusahaan haruslah baik untuk masyarakat, baik untuk negara, baik untuk iklim, baik untuk pelanggan, dan baik untuk perusahaan.

Asia Pacific Resources International Holdings Limited (APRIL) melalui anak perusahaannya, PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) menggagas Program Desa Bebas Api. RAPP dan APRIL merupakan bagian dari Royal Golden Eagle (RGE) Group yang dimiliki oleh filantropis dan pengusaha Sukanto Tanoto. Grup bisnis RGE juga memiliki perusahaan Sateri dan Pacific Oil & Gas.

Continue reading→